Contoh Laporan Kegiatan – Tahukah Anda bahwa salah satu hal terpenting dalam kegiatan adalah membuat laporan kegiatan. Meski biasanya dibuat saat akhir acara.
Namun laporan kegiatan harus disetorkan sebagai laporan pertanggungjawaban acara. Jika Anda ingin membuat laporan maka harus mengetahui bagaimana tata cara penulisannya serta format penulisan.
Pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai laporan kegiatan mulai dari teknik pembuatan, format laporan hingga contoh laporan kegiatan dalam berbagai tema.
Cara Membuat Laporan Kegiatan
- Memilih Topik
Untuk membuat laporan kegiatan hal pertama yang harus dilakukan adalah menentukan kegiatan apa yang akan diselenggarakan. Tema yang diambil juga harus disetujui oleh instansi atau pihak tertentu. - Melakukan Kegiatan
Setelah Anda menentukan tema kegiatan langkah selanjutnya adalah melaksanakan kegiatan tersebut. Selain itu Anda juga harus mencari referensi kegiatan yang berkenaan dengan topik tersebut. Nah, hal itu akan membantu Anda dalam menulis laporan kegiatan. - Membuat Kerangka Laporan
Langkah yang ketiga yaitu membuat kerangka. Pada langkah ini Anda harus membuat sekumpulan gagasan utama. Dimana gagasan utama tersebut menggambarkan inti dari sebuah laporan yang dibuat - Menulis Laporan
Laporan ditulis berdasarkan format dan struktur tertentu. Dalam penulisannya harus menggunakan kata baku dan kalimatnya pun jelas. - Menyunting Laporan
Setelah membuat laporan kegiatan maka jangan lupa untuk mengeceknya kembali. Deteksi adanya kesalahan penulisan atau kalimat yang tidak tepat.
Format Laporan Kegiatan
Laporan tersebut dinilai baik dan benar jika sesuai dengan format yang telah ditentukan. Oleh karena itu Anda juga harus memahami beberapa poin yang harus ada pada laporan kegiatan.
Pada bagian awal laporan terdapat cover. Yang mana cover ini berisi nama kegiatan, logo, penyusun, serta lembaga pelaksana kegiatan. Di bagian kedua memuat kata pengantar, yang isinya adalah ucapan syukur dan terima kasih kepada Tuhan yang maha esa serta pihak terkait.
Poin yang ketiga adalah daftar isi yang mana berisi tata letak tiap judul atau sub bab. Poin yang keempat adalah pendahuluan, di dalamnya berisi latar belakang dan tujuan dari kegiatan tersebut. Lalu dilanjutkan dengan pembahasan, penutup dan lampiran-lampiran.
Untuk lebih jelasnya, sebaiknya Anda perhatikan beberapa contoh laporan dalam berbagai kegiatan berikut ini.
Contoh Laporan Kegiatan Pramuka
Kata Pengantar
Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan hidayahnya sehingga laporan ini dapat diselesaikan dengan sebaik mungkin. Laporan ini dibuat untuk mengetahui kegiatan kepramukaan yang akan dilaksanakan di SMPN 1 Mojowarno. Laporan ini ditulis berdasarkan kegiatan kepramukaan yang dilaksanakan pada tahun ajaran 2018/2019.
Sebelumnya, kami juga mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak-pihak yang terlibat. Khususnya kepada kepala sekolah SMPN 1 Mojowarno beserta Pembina pramuka yang telah bersedia menyukseskan acara ini.
Semoga kegiatan kepramukaan di periode selanjutnya juga dapat memberikan motivasi kepada peserta didik. Motivasi untuk mengikuti kegiatan kepramukaan tetap harus diperhatikan. Sosialisasi mengenai pentingnya kegiatan ini juga perlu direncanakan.
BAB I
Latar Belakang
Pramuka adalah kegiatan pembentukan jati diri. Dimana para siswa akan dibentuk sedemikian rupa untuk lebih empati dan sadar diri. Oleh karena itu, dalam kegiatan ini haruslah didasari oleh hal-hal yang mendidik. Dalam ranah pendidikan, pramuka termasuk pendidikan non formal yang menggunakan Prinsip Dasar Metodik Kepramukaan. Agar kegiatan pramuka dapat berjalan sesuai dengan harapan tentulah perlu adanya rencana yang terstruktur. Adapun hal yang harus dipersiapkan adalah pendidikan dan kejiwaan.
Kegiatan pramuka ini telah sesuai dengan program kerja gugus depan yang mana sebagai ujung tombak tempat pembinaan jati diri dan dapat dipertanggungjawabkan. Gugus depan 01035-01036 yang diadakan di SMPN 1 Mojowarno dibuat dibuat secara tertulis agar hasilnya sesuai dengan yang direncanakan.
1. Sasaran Kegiatan
Kegiatan kepramukaan ini adalah seluruh anggota pramuka yang telah tergabung dalam gugus depan di SMPN 1 Mojowarno. Baik dari kelas VII sampai kelas VIII SMPN I Mojowarno
2. Manfaat Kegiatan
Acara ini bertujuan untuk mengukur kemajuan kegiatan pramuka di SMPN 1 Mojowarno.
3. Pembiayaan Pelaksana Kegiatan
Biaya pelaksanaan kegiatan kepramukaan ini ditanggung oleh gugus depan Pangkalan SMPN 1 Mojowarno.
BAB II
Materi
Materi yang disampaikan telah tersusun secara terstruktur dan sesuai dengan proker Tahunan gugus depan SMPN 1 Mojowarno. Dimana materi yang ada juga disesuaikan dengan perkembangan masyarakat.
Waktu dan tempat
Waktu pelaksanaan kegiatan adalah tanggal 17 Maret 2018. Kegiatan ini dimulai pukul 07.00 s/d 15.00 WIB. Kegiatan kepramukaan akan dilaksanakan di SMPN 1 Mojowarno
Kegiatan
Pelaksanaannya akan diselingi dengan permainan yang menghibur dan melatih kerjasama. Dimana semuanya itu dapat dijabarkan menjadi 30% teori, 40% praktik, 20 % permainan, serta 10% berupa kegiatan yang dilakukan di luar ruangan
Hasil yang Dicapai
Dari sekian banyak peserta yang mengikuti kegiatan kepramukaan ini. Terdapat sebanyak 65 % anggota yang dinilai sangat aktif dan antusias. Selain itu, mereka juga mampu menerima segala materi yang diberikan oleh Pembina pramuka.
Materi yang diajarkan pun berkenaan dengan kehidupan bermasyarakat. Sehingga moral peserta semakin terdidik. Hasil yang dicapai tidak sampai 100% ini tak lain karena kendala sarana dan prasarana yang kurang memadai
Hambatan
Beberapa hambatan yang dihadapi saat melaksanakan kegiatan kepramukaan ini adalah:
- Kurangnya motivasi peserta akan adanya kegiatan kepramukaan
- Jarak yang ditempuh dari rumah ke tempat kegiatan terlampau jauh, sehingga kedisiplinan kurang terkondisikan
- Kurangnya kesadaran akan pentingnya kegiatan pramuka. Selain itu, dukungan dari orang tua juga cenderung rendah.
Saran
Untuk pelaksana kegiatan pada periode selanjutnya diharapkan adanya sosialisasi yang diberikan kepada peserta didik. Selain itu, orang tua juga perlu tahu apa manfaat dari kegiatan ini. Sehingga anak mendapat dukungan penuh dan orang tua tidak mengerdilkan karakter anak.
Lebih dari pada itu, keterlibatan semua pihak instansi juga turut andil dalam menyukseskan kegiatan ini
Kesimpulan
Kepengurusan pada periode selanjutnya harus segera dibentuk agar kegiatan yang dilaksanakan lebih matang.
Selain itu, dengan struktur organisasi yang terorganisir kegiatan dapat berlangsung dengan baik. Kurangnya pemahaman siswa tentang kepramukaan perlu ditindaklanjuti agar tidak mempengaruhi siswa lainnya.
BAB III
PENUTUP
Segala ucapan terima kasih kami haturkan kepada pihak instansi yang terlibat khususnya kepala sekolah SMPN 1 Mojowarno. Juga teruntuk para peserta pramuka yang sudah mau mengikuti kegiatan ini sampai tuntas.
Bersama itu kami mengucapkan banyak permohonan maaf jika dalam pelaksanaannya terdapat kesalahan
Jombang, 17 Maret 2018
Contoh Laporan Kegiatan Lomba
A. LATAR BELAKANG
Pada tanggal 10 November kita pasti memperingati hari pahlawan. Hari pahlawan merupakan hari dimana seluruh bangsa Indonesia memperingati dan menghargai jasa para pahlawan. Pada hari itu, tergambar dengan jelas betapa besar jasa para pahlawan dalam memperjuangkan sebuah negara yang merdeka dari penjajah dan bangsa Indonesia mampu hidup dengan damai serta sejahtera.
Oleh karena itu, semua bangsa Indonesia khususnya para generasi muda perlu memperingati hari pahlawan untuk mengenang jasa para pahlawan. Sehingga semua generasi muda dapat meneruskan perjuangan para pahlawan dalam kehidupan sehari-hari yaitu belajar dengan giat.
Inilah upaya-upaya yang dapat membangun karakter siswa-siswi yang tangguh agar bangsa ini sama besar dan sejajar dengan bangsa-bangsa lain di dunia. Menumbuh kembangkan karakter bangsa yang besar hanya dapat terlaksana bila semangat kepahlawanan telah menyatu dalam jiwa setiap siswa-siswi SMP/MTs dan SMA/MA se-Jombang.
Oleh karena itu, kami bermaksud mengadakan perlombaan memperingati hari pahlawan ini.
B. MAKSUD DAN TUJUAN
- Memenuhi Proker BEM 2017/2018
- Untuk mengembangkan potensi siswa
- Tertanamnya nilai-nilai kepahlawanan dalam diri siswa-siswi sebagai bentuk semangat, pantang menyerah, menjunjung tinggi nilai solidaritas, serta sportivitas yang ada dalam jiwa siswa-siswi MTs dan SMA/MA
- Menumbukan kerja sama, kreativitas, inovatif, dan perjuangan siswa-siswi MTs dan SMA/MA se-Jombang dapat bermanfaat, baik di lingkungan sekolah maupun di lingkungan masyarakat sekitarnya.
C. TARGET
- Siswa-siswi mampu berfikir kritis dalam mengembangkan khazanah intelektualnya.
- Siswa-siswi mampu berfikir Progresif dalam mengembangkan khazanah intelektualnya.
- Tercapainya nilai-nilai kepahlawanan dalam diri siswa-siswi sebagai bentuk semangat, pantang menyerah, menjunjung tinggi nilai solidaritas, serta sportivitas yang ada dalam jiwa siswa-siswi MTs dan SMA/MA.
- Siswa-siswi mampu berperan aktif di lingkungan sekolah dan di lingkungan masyarakat sekitarnya.
- Dengan diadakannya event se-Jombang diharapkan mampu menumbuhkan rasa persaudaraan antar sekolah.
D. TEMA
Kegiatan ini diberi nama Gebyar Festival dalam rangka memperingati Hari Pahlawan “Salam pembaharuan untuk pendidikan Indonesia bersama generasi qur-any yang berjiwa pejuang”
E. BENTUK KEGIATAN
- Gebyar festival Al-Banjari se-Jombang
- lomba MTQ (Musabaqoh Tilawatil Qur’an)
- lomba CLQ (Ceramah Lagu Qur’any)
- lomba kaligrafi
- lomba membuat dan membaca puisi
- lomba membuat cerpen
- lomba membuat mading (3 dimensi)
F. PELAKSANAAN
-
- Gebyar festival Al-Banjari se-Jombang (13 november) di kampus
- lomba MTQ (Musabaqoh Tilawatil Qur’an)
- lomba CLQ (Ceramah Lagu Qur’any)
- lomba kaligrafi
- lomba membuat dan membaca puisi
- lomba membuat cerpen
- lomba membuat mading (3 dimensi)
G. WAKTU DAN TEMPAT
- Gebyar festival Al-Banjari se-Jombang akan dilaksanakan pada:
Hari : Senin
Tanggal :13 November 2017
Waktu : 07.00 – selesai
Tempat : Kampus STIT-UW
- Lomba MTQ akan dilaksanakan pada
Hari : Senin
Tanggal : 15 November 2017
Waktu : 07.00 – selesai
Tempat : Kampus STIT-UW
- Lomba CLQ (Ceramah Lagu Qur’any) akan dilaksanakan pada :
Hari : Senin
Tanggal : 14 November 2017
Waktu : 07.00 – selesai
Tempat : Kampus STIT-UW
- Lomba kaligrafi akan dilaksanakan pada:
Hari : senin
Tanggal : 15 november 2017
Waktu : 07.00 – selesai
Tempat : Kampus STIT-UW
- Lomba membuat dan membaca puisi akan dilaksanakan pada:
Hari : Senin
Tanggal : 14 November 2017
Waktu : 07.00 – selesai
Tempat : Kampus STIT-UW
- Lomba membuat cerpen Jombang akan dilaksanakan pada:
Hari : Senin
Tanggal : 14 November 2017
Waktu : 07.00 – selesai
Tempat : Kampus STIT-UW
- Lomba membuat mading (3 dimensi) Jombang akan dilaksanakan pada:
Hari : Senin
Tanggal : 15 November 2017
Waktu : 07.00 – selesai
Tempat : Kampus STIT-UW
F. PESERTA
Seluruh siswa-siswi SMP/MTs, SMA/MA se-Jombang dan mahasiswa/mahasiswi STIT UW.
G. SUMBER DANA
Sumber dana acara ini dari:
- Lembaga STIT UW
- Peserta Lomba
- Kas BEM
H. PANITIA PELAKSANA
(Terlampir)
I. JADWAL ACARA
(Terlampir)
J. ANGGARAN BIAYA
(Terlampir)
K. PENUTUP
Kerjasama dari pihak-pihak yang terkait dan dari semua pelaksana adalah salah satu jaminan bahwa acara memperingati hari pahlawan ini akan berlangsung dengan sukses dan sesuai dengan maksud dan tujuan serta target yang telah direncanakan. Semoga acara kali ini akan melahirkan generasi masa depan yang kreatif, inovatif, kritis dan bermanfaat.
Semoga langkah kita selalu diiringi ridho dan rahmat dari Allah SWT dan semoga kegiatan ini bermanfaat dan memberi hikmah bagi kita semua.
Jombang, 21 Agustus 2017
Contoh Laporan Kegiatan Pelatihan
Pelatihan Penyuluhan Kelompok Tani
Kecamatan Bumi Asih Kab Bandung
PENDAHULUA
Latar Belakang
Profesi yang termasuk ke dalam garda terdepan ketahanan pangan adalah petani. Perlu dikembangkannya sektor pertanian di Indonesia dilakukan untuk mencukupi kebutuhan pangan yang terus meningkat. Hal ini tak lain juga dipengaruhi oleh semakin banyaknya jumlah penduduk Indonesia. Selain itu, pengembangan dibidang pertanian juga akan membuat perekonomian Negara stabil sebab kebutuhan pangan tercukupi.
Sampai saat ini, telah banyak hal yang mempengaruhi turunnya performa tanah, baik karena alih fungsi lahan maupun kemampuan sumber daya manusia yang dirasa kurang memenuhi tantangan perkembangan zaman. Oleh sebab itu, perlu adanya sosialisasi mengenai pentingnya pengembangan di bidang pertanian.
Pelatihan penyuluhan dilakukan semata-mata bertujuan untuk meningkatkan produktifitas pertanian. Agar petani bisa terus berinovasi dan mempercepat perkembangan usahanya. Oleh sebab itu pemerintah mengadakan pelatihan teknis kelompok tani. Tujuan dari diadakannya pelatihan ini adalah untuk melatih para petani agar menggunakan seluruh inderanya saat sedang mengolah tanah. Selain itu, pengenalan berbagai macam teknologi yang telah berkembang juga diberikan.
Pengenalan teknologi tersebut diharapkan dapat memperluas wawasan para petani agar mau memanfaatkan teknologi modern. Para kelompok tani inilah yang nantinya diharapkan bisa meningkatkan kapasitas hasil panen serta pemeliharaan kesuburan lahan.
Beberapa kriteria pelatihan yang berkualitas tersebut haruslah memenuhi standar, yaitu:
- Kegiatan yang dilakukan telah direncanakan secara matang dan tersusun rapi
- Implementasi dari perencanaan juga berlangsung dengan baik
- Adanya tujuan yang harus dicapai setelah pelatihan usai
Tujuan Dibuatnya Laporan Kegiatan
Disusunnya laporan mengenai kegiatan pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pertanggungjawaban dari kegiatan yang telah dilakukan oleh Dinas Pertanian Kecamatan Bumi Asih, Bandung.
BAB II
Metode Pelaksanaan
Waktu dan Tempat
Kegiatan pelatihan penyuluhan bertempat di Kantor Dinas Pertanian yang beralamat di Jl. Cempaka No. 17A, Bumi Asih, Bandung. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 1 Desember 2018 sampai 7 Desember 2018.
Peserta Pelatihan
Peserta dari kegiatan pelatihan penyuluhan adalah seluruh kelompok tani dari Kecamatan bumi Asih, Bandung. Pada daerah ini terdapat 25 kelompok tani yang tersebar ke 7 desa yang ada. Sehingga pelatihan dilakukan di 7 desa berbeda. Para kelompok tani pun telah dibentuk struktur organisasi di masing–masing desa.
Kegiatan penyuluhan pertanian ini mendatangkan 3 orang Dinas pertanian serta sekretaris dari desa masing-masing. Selain itu, pendampingan juga tetap dibutuhkan saat pelaksanaan pelatihan ini.
Materi Pelatihan
Materi yang diberikan saat pelatihan juga seputar pemupukan, mulai dari tanaman padi, jagung, sampai kedelai. Selai itu, diajarkan pula cara pembuatan pupuk dari kotoran ternak yang mana dapat menyuburkan tanah.
BAB III
Hasil dan Pembahasan
Pelaksanaan Kegiatan
Kedisiplinan dalam pelaksanaan kegiatan menjadi kendala utama. Dimana rencana pelatihan akan dilaksanakan pada pukul 09.00 WIB. Namun peserta pelatihan datang pada pukul 10.15. Hal ini menjadi permasalahan utama dalam kegiatan pelatihan ini.
Hal ini juga disebabkan jarak tempuh dari desa masing-masing ke tempat pelatihan berlangsung. Selain itu, jam pelatihan yang bersamaan dengan jam kerja para petani juga menjadi alasan tersendiri mundurnya jadwal pelatihan.
Karena banyaknya kelompok tani yang tidak aktif mengikuti pelatihan menyebabkan hanya sekitar 50% saja yang berjalan efektif. Kurangnya kesadaran akan pentingnya materi yang diberikan saat penyuluhan juga menjadi alasan utama. Sehingga banyak diantara kelompok tani tersebut yang mewakilkan kehadirannya pada pengurus yang telah dibentuk.
Selain itu, para kelompok tani tersebut beranggapan bahwa pupuk organik tidak akan mampu mengembangkan hasil pertanian. Sehingga mereka kurang begitu percaya dengan materi maupun metode yang diberikan. Mereka juga mengira pupuk organik tidak bisa menjamin 100% akan menyelamatkan tanaman dari serangan hama.
Penutupan
Kegiatan pelatihan ini diakhiri dengan pemberian pupuk organik kepada setiap peserta pelatihan. Diberikan pula selebaran yang berisi cara membuat pupuk organik. Agar para petani dapat membuat pupuk sendiri dari kotoran ternak mereka.
Kesimpulan
Meski terdapat beberapa hambatan yang terjadi, kegiatan pelatihan ini berlangsung dengan baik. Keterbatasan biaya pun dapat ditanggulangi dengan baik. Sehingga pelatihan ini dinilai sukses dan terencana dengan baik.
Saran
Kegiatan pelatihan kelompok tani pada angkatan selanjutnya sebaiknya dilakukan di rumah pengurus. Sistem ini disebut “jemput bola” sehingga diharapkan dapat meningkatkan partisipasi petani dalam mengikuti pelatihan.
Contoh Laporan Kegiatan Sekolah
Sekolah memang memiliki kegiatan yang bermacam-macam. Oleh karena itu, setiap kegiatan yang dilakukan harus dibuat sebuah laporan sebagai bentuk pertanggungjawaban.
Penulisannya pun tidak jauh berbeda dengan laporan lainnya. Yakni terdiri atas pendahuluan, isi laporan, dan penutup.
LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN
KEGIATAN PESANTREN KILAT
SMAN 3 SUKA MAJU
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Tidak terasa kita telah memasuki bulan suci Ramadhan. Dimana bulan ini dikenal dengan bulan yang penuh berkah dan rahmad dari Allah SWT. Selain itu, barang siap yang beramal kebaikan pada bulan Ramadhan, pahalanya akan dilipat gandakan oleh Allah. Oleh karena itu, beramal baik saat bulan Ramadhan menjadi agenda umat Islam di samping berpuasa sebulan penuh.
Mengingat tentang barokah yang terdapat pada bulan Ramadhan ini, pihak sekolah bermaksud mengadakan kegiatan untuk menyambut datangnya Ramadhan. Kegiatan yang akan dilaksanakan adalah Pesantren Kilat. Pesantren kilat mengharuskan para murid untuk belajar materi-materi pesantren yang nantinya bermanfaat bagi kehidupan mereka.
Selain itu, pesantren kilat juga bertujuan untuk menumbuhkan rasa semangat siswa dan siswi SMAN 3 Suka Maju. Sehingga mereka menyadari tentang pentingnya bulan Ramadhan dan bisa beribadah dengan semangat.
Maksud dan Tujuan Kegiatan
Kegiatan Pesantren Kilat dilaksanakan bertujuan untuk meningkatkan iman dan taqwa peserta didik di SMAN 3 Suka Maju. Selain itu, agar mendapat keberkahan di bulan yang suci ini.
BAB II
Isi Laporan
Nama dan Jenis Kegiatan
Kegiatan ini dinamakan pesantren kilat yang mana akan dilaksanakan selama 3 hari 2 malam. Untuk itu kegiatan ini mewajibkan seluruh peserta didik kelas 1 dan 3 untuk menginap di sekolah.
Selain pemberian materi pesantren, kegiatan juga diselingi dengan out bond, serta kegiatan yang cenderung pada keagamaan lainnya. Kegiatan ini juga akan diarahkan oleh guru SMAN 3 Suka Maju dan para anggota OSIS.
Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Adapun waktu pelaksanaan kegiatan pesantren kilat adalah tanggal 3 Juni 2015 sampai 5 Juni 2015. Kegiatan ini akan dilaksanakan di lingkungan sekolah SMAN 3 Suka MAju.
Peserta Kegiatan
Peserta yang mengikuti kegiatan ini adalah siswa dan siswi kelas 1 dan kelas 2 SMAN 3 Suka Maju. Siswa dan siswi tersebut juga beragama Islam
Susunan Panitia
Terlampir
Anggaran
Terlampir
Pelaksanaan Kegiatan
Hari Pertama
08.00 – 11.00 = Pembukaan kegiatan
11.00 – 12.00 = Istirahat, sholat, makan
12.00 – 14.30 = Penyampaian beberapa materi yang berkenaan dengan bulan Ramadhan
14.30 – 17.00 = istirahat dan persiapan sholat maghrib
17.00 – 17.30 = Kajian sore dengan berdasarkan al-Quran
17.30 – 19.00 = Istirahat, Sholat, makan
19.00 – 21.00 = Pemberian materi malam
21.00 – 03.00 = Istirahat dan tidur
Hari Kedua
03.00 – 04.30 = Sholat tahajud berjamaah serta munajat
04.30 – 05.00 = pemberian Kultum
06.00 – 07.00 = Senam sehat dan Olahraga kebugaran tubuh
07.00 – 08.30 = Istirahat
08.30 – 11.30 = Pemberian materi selanjutnya
11.30 – 12.30 = Istirahat, Sholat, makan
12.30 – 14.00 = pemberian acuan kegiatan yang akan dilaksanakan yaitu out bond
14.00 – 15.30 = Out Bond
15.30 – 17.00 = Istirahat, sholat, makan
17.00 – 17.30 = materi keagamaan kita Aqidatul Awwam
17.30 – 19.30 = istirahat dan sholat maghrib serta isya’
19.30 – 21.00 = pemberian materi malam yang berkenaan dengan lailatul Qadar
21.00 – 03.00 = istirahat atau tidur
Hari Ketiga
03.00 – 04.00 = Salat tahajud berjamaah di lapangan SMAN 3 Suka Maju
04.00 – 05.00 = Pelaksanaan salat subuh berjamaah
05.00 – 06.00 = Kultum di Mushola SMAN 3 Suka Maju
06.00 – 07.30 = Olahraga di lapangan
07.30 – 08.00 = Istirahat dan sarapan
08.00 – 10.00 = Materi beserta muhasabah
10.00 – selesai = Penutup
BAB III
Penutup
Demikianlah kegiatan pesantren kilat yang dilaksanakan pada bulan Ramadhan. Semoga yang telah terlaksana dapat memberikan manfaat dalam kehidupan.
Selain itu, kegiatan ini juga sesuai dengan tujuan keagamaan yaitu membina hati untuk iman dan taqwa.
Lampiran I Susunan Panitia
- Penanggung Jawab: Drs. Arul Mustofa
- Pembimbing: Ainayatul Hidayah, M.Pd.I
- Ketua Pelaksana: Ainur Rizki
- Sekretaris: Mia Belvara
- Seksi Acara: Dian HAndayani, Ika imayah, Fatimah Azzahra
- Seksi Konsumsi: Nina Ayu Wardani, Chairul Anwar, Khoirul Anam
- Seksi Perlengkapan: Jhosua Ahmad, Agung Restu, Muhammad Rizki
- Pubdekdok: Alfian Adrian, Rizki Ainur Roziqin
Lampiran II Anggaran Biaya
Pemasukan:
- Sekolah : Rp. 5.000.000
- Komite : Rp. 6.000.000
- Sponsor Lasegar : Rp. 500.000
- LBG Kursus : Rp. 50.000
- Total : Rp. 11.000.000
Pengeluaran
- Konsumsi 70 x @15.000 x 7 = Rp. 7.350.000
- Acara = Rp. 1.500.000
- Perlengkapan = Rp. 3.000.000
- Pubdekdok = Rp.500.000
Total
- Pemasukan = 11.000.000
- Pengeluaran = 11.000.000
Jumlah dana yang tersisa = Rp. 0
***
Itulah beberapa contoh laporan kegiatan di atas dapat Anda jadikan acuan dalam membuat laporan.
Perhatikan setiap detailnya dan pahami struktur penulisannya mulai dari keterkaitan topik sampai referensi yang digunakan.